Langsung ke konten utama

Kenapa Sritex Merugi?

PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Sritek mengalami kerugian yang signifikan akibat beberapa faktor utama:

  1. Beban Utang yang Tinggi: Sebelum pandemi COVID-19, Sritex telah memiliki utang yang besar, termasuk dari obligasi, pinjaman bank, sewa pabrik, utang dagang, dan utang pajak. Total utang perusahaan mencapai USD 1,6 miliar atau sekitar Rp24,66 triliun, melebihi total aset yang hanya USD 653,51 juta atau sekitar Rp10,33 triliun.

  2. Dampak Pandemi COVID-19: Pandemi menyebabkan penurunan permintaan global untuk produk tekstil, mengganggu rantai pasokan, dan menekan pendapatan perusahaan. Meskipun sebelumnya Sritex mencatat pertumbuhan laba rata-rata 18,5% per tahun, pada tahun 2021 perusahaan mengalami kerugian bersih sebesar USD 1,08 miliar atau sekitar Rp16,76 triliun.

  3. Persaingan dengan Produk Impor: Masuknya produk tekstil impor, terutama dari Tiongkok, menggerus pangsa pasar Sritex di dalam negeri, menambah tekanan pada kinerja perusahaan.

  4. Kegagalan Restrukturisasi Utang: Pada tahun 2022, salah satu kreditur Sritex, PT Indo Bharat Rayon, mengajukan permohonan pembatalan kesepakatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) karena Sritex gagal memenuhi komitmen pembayaran. Hal ini berujung pada putusan pailit oleh pengadilan.

Kombinasi faktor-faktor di atas menyebabkan Sritex mengalami kerugian beruntun dan akhirnya dinyatakan pailit. Diambil dari berbagai sumber terkait.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Chatbot: The Revolution in Human-Computer Interaction

In recent years, there has been a significant revolution in the way humans interact with computers and technology. One of the most exciting developments in this field is the emergence of chatbots. A chatbot is a computer program designed to simulate human conversation through natural language processing (NLP) and artificial intelligence (AI) algorithms. This technology has been making waves across various industries, transforming the way businesses and individuals interact with information and services.

Tentang Alamat Blog dan Contohnya

December 31, 2022, Alamat blog adalah sebuah tautan unik yang mengarah ke halaman utama sebuah blog. Alamat blog biasanya terdiri dari nama domain yang merupakan bagian dari alamat website, diikuti dengan tautan yang mengarah ke halaman utama blog tersebut. Contohnya, jika Anda memiliki sebuah blog dengan nama “Kuliner Malang”, maka alamat blog Anda akan terlihat seperti ini: https://www.kulinermalang.com

DPNA (Daftar Peserta dan Nilai Akhir): Pilar Evaluasi Prestasi Akademik Mahasiswa

Jogja  - Evaluasi prestasi akademik mahasiswa telah menjadi salah satu elemen krusial dalam dunia pendidikan tinggi, memastikan kualitas pembelajaran dan memberikan arahan bagi kemajuan belajar mahasiswa. Dalam konteks ini, DPNA (Daftar Peserta dan Nilai Akhir) muncul sebagai alat penting dalam melacak perjalanan akademik mahasiswa, merekam nilai akhir yang telah ditempuh, dan memberikan landasan bagi pengambilan keputusan dalam perkuliahan.